(Dalam bahasa Indonesia di bawah)
Today
is the 33th day after confirmation by Minister of CIT (by not answering
questions) spread the news that Muhammad illiterate Arab who claimed prophet,
according to the Koran only a fool savage man, does not violate the ITE-Law and
broadly appeal that Islam should be removed gradually from Indonesia through
peaceful means, untill today no one protested. Even on August 27 Minister of
Law and Human right said discourse on the internet should be faced with as well
argued to healthy democratic.
Former
Vice President Jusuf Kalla (JK), in Ministry of Education and Culture Building,
Jakarta, Wednesday (09/26/2012). said, "Acts of terrorism occurs because
of an error in interpreting jihad, and so cheapening the recruiter selling
heaven. '
JK
plans for education from childhood through early childhood education in the
mosques that he said would be the solution to eradicate terrorism. Children
will be given a true understanding of the religion as of its portion, and
learning materials were observed together, so there is no learning deviation.
JK said, "If the child is used to the mosque with the true doctrine, the
teachings are correctly selected, as well as its religion, it will provide a
good understanding."
This
is an advance in removing Islam from Indonesia, JK has admitted that the young
terrorists are motivated by Islam but what and are still wrongly understood by
JK is the terrorists got the wrong education about Islam whereas they receive
the true Islamic education.
But
JK plans to seperate the right teaching from wrong teachings. Let us help JK
separates the true teachings from the
false teachings through open discussion and civilized, and the first thing we
have to discuss with JK whether Muhammad Arab illiterate Arab who claimed
prophet is a TERRORIST?
Once
it became clear that Muhammad illiterate Arab who claimed prophet is a
terrorist, let us support JK alter the function of the mosque that has being
used mainly to spread the stupid and barbaric teachings of Muhammad illiterate
Arab who claimed to be Kindergarten which teach the songs from Ibu Sud and the
hare fable steal cucumbers hoping when they grown up not be terrorists.
Further information please read :
http://www.amazon.com/Six-Ways-Toward-Apollinaris-Darmawan/dp/1612047084
***
Hari ke-33 bangkitnya kesadaran Muhammad hanya
manusia DUNGU yang BIADAB, JK
Hari
ini adalah hari ke-33 sesudah ada konfirmasi dari Menkominfo (dengan tidak
menjawab pertanyaan yang diajukan) menyebarluaskan berita bahwa Muhammad Arab
buta huruf yang mengaku nabi, menurut Alquran hanya manusia DUNGU yang BIADAB,
tidak melanggar UU ITE dan himbauan secara luas agar Islam dihapus secara
bertahap dari Indonesia melalui jalan damai, hingga hari ini tidak ada yang
protes. Bahkan pada tanggal 27 Agustus Menkumham mengatakan wacana di internet
harus dihadapi dengan wacana juga untuk menyehatkan demokrasi.
Mantan
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), di Gedung Kemendikbud, Jakarta, Rabu
(26/9/2012). mengatakan, “Aksi terorisme terjadi karena adanya kesalahan dalam
mengartikan jihad, serta begitu murahnya para perekrutnya menjual surga. “
JK
merencanakan melakukan pendidikan sejak kecil melalui PAUD di masjid-masjid yang katanya akan menjadi
solusi untuk memberantas tindak pidana terorisme. Anak-anak akan diberikan pemahaman yang benar
sesuai porsinya tentang agama, dan bahan-bahan pelajarannya pun diawasi
bersama-sama, sehingga tidak ada pelajaran yang menyimpang. JK mengatakan, “Bila anak biasa ke masjid
dengan ajaran yang benar, ajarannya terseleksi dengan betul, begitu juga dengan
agamanya, maka akan memberikan pemahaman yang baik.”
Ini
suatu kemajuan dalam menghapus Islam dari Indonesia, JK sudah mengakui bahwa
para teroris muda dimotivasi oleh Islam dan yang masih keliru dipahami oleh JK
adalah para teroris mendapat pendidikan yang salah tentang Islam padahal mereka
mendapat pendidikan Islam yang BENAR.
Tetapi
JK merencanakan menyeleksi ajaran benar dari ajaran yang salah. Mari kita bantu
JK memisahkan ajaran benar dari ajaran yang salah melalu diskusi yang terbuka
dan beradab dan yang pertama-tama harus
kita bahas bersama JK apakah Muhammad Arab buta huruf yang mengaku nabi seorang
TERORIS?
Setelah
menjadi jelas bahwa Muhammad Arab buta huruf yang mengaku nabi adalah seorang teroris,
mari kita dukung JK mengubah fungsi mesjid yang selama ini digunkan untuk
menyebarkan ajaran DUNGU dan BIADAB dari Muhammad Arab buta huruf yang mengaku
nabi menjadi TAMAN KANAK-KANAK yang mengajarkan lagu-lagu Ibu Sud serta dongeng
si Kancil mencuri timun agar setelah besar tidak ada yang menjadi teroris.
Informasi lebih lanjut silahkan
baca:
http://sixwaystowardgod.blogspot.com/2012/08/ketua-dpr-ri-juga-bergelar-doktor-tapi.html
No comments:
Post a Comment