Sunday 24 March 2013

NU has thrown Islamic teachings which is stupid and barbarous to the trash, day-16 after 1000 viewer


Today is day 16 after Vidio titled The End of Islam viewed by 1000 viewer and no single Indonesian Muslim leaders who deny or angry. Let's not doubt to continue spreading that vidio until Islam vanished from the earth and note the following developments.

General Chairman of Central Board of NU KH Said Aqil Siroj on Friday, said, "The judge who daily struggle in the search for justice should have three good basic aspects, the instinct, morality, and conscience. Leaders and decision makers who already utilize these aspects will become law enforcer who has dignity, morals and integrity, so any decision made bring serious benefits to society and the state."

Said Aqil Siroj did not mention pious to Allah hu Barbar as the main requirement to be a moral human being, meaning Said Aqil Siroj began to realize that being a good person does not need to be pious to Allah hu Barbar, no need to run duty to Allah hu Barbar, do not need to worship in Arabic, do not need recite the Koran, because it proved pious to Allah hu Barbar can make people become stupid and barbaric.

Said Aqil Siroj have thrown Islamic teachings that stupid and savage that  pious to Allah hu Barbar is an absolute requirement to be a moral human being after seeing with his own eyes, that humans who pious to Allah hu Barbar is not a good man but the man who DISHONOUR, its example, Regent of Garut who was fired from his post, Anas Urbaningrum who was forced to quit as the Chairman of the Democratic Party and there are much more real and actual examples of those who are pious to Allah hu Barbar but their life attitude are DISHONOUR .


 ***

NU sudah membuang ajaran Islam yang DUNGU dan BIADAB ke tong sampah, hari ke-16 setelah 1000 viewer.

Hari ini adalah hari ke-16 setelah Vidio berjudul Akhir dari Islam dilihat oleh 1000 viewer dan  tidak ada satu pun tokoh Islam Indonesia yang membantah atau marah. Ayo jangan ragu lagi terus sebarkan vidio tersebut sampai Islam hilang dari muka bumi dan perhatikan perkembangan berikut.

Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di Jakarta, Jumat, mengatakan, “Hakim yang setiap hari bergumul dalam pencarian keadilan seyogyanya memiliki tiga aspek dasar yang baik, yakni insting, moral, dan nurani. Pemimpin dan pengambil keputusan yang sudah mendayagunakan aspek-aspek tersebut akan menjadi penegak hukum yang bermartabat, memiliki moral dan integritas, sehingga setiap keputusannya membawa maslahat bagi masyarakat dan negara."

Said Aqil Siroj tidak menyebut bertaqwa kepada Allah hu Barbar sebagai syarat utama menjadi manusia yang berakhlak, artinya Said Aqil Siroj mulai sadar bahwa menjadi orang yang baik tidak perlu bertaqwa kepada Allah hu Barbar, tidak perlu menjalankan kewajiban kepada Allah hu Barbar, tidak perlu solat dalam bahasa Arab, tidak perlu  mengaji, karena terbukti bertaqwa kepada Allah hu Barbar dapat membuat manusia menjadi DUNGU dan BIADAB.

Said Aqil Siroj sudah membuang ajaran Islam yang DUNGU dan BIADAB bahwa bertaqwa kepada Allah hu Barbar adalah syarat mutlak menjadi manusia yang berakhlak setelah melihat dengan mata kepala sendiri, bahwa manusia yang bertaqwa kepada Allah hu Barbar bukan manusia yang baik tetapi manusia yang MEMALUKAN contohnya, Bupati Garut yang dipecat dari jabatannya, Anas Urbaningrum yang terpaksa berhenti dari Ketua Umum Partai Demokrat dan masih banyak lagi contoh nyata dan aktual dari mereka yang bertaqwa kepada Allah hu Barbar tapi sikap hidupnya MEMALUKAN.


No comments:

Post a Comment