Today is day 19 after Vidio titled The End of Islam viewed by 1000 viewer and no single Indonesian Muslim leaders who deny or angry. Let's not doubt to continue spreading that vidio until Islam vanished from the earth and note the following developments.
There are Islamic
terrorists shot by Detachment 88 Din Syamsuddin angrily asked Detachment 88 to
be dissolved with allegation of
violation of human rights but when there are four detainees were shot, Din
Syamsuddin keep silent.
The shooting of four
detainees discussed by human rights activists and is not associated with any
religion because they are purely legal issues. But every Islamic terrorist was
shot by Detachment 88 Din Syasuddin became angry prove that there is a
connection between Islam and the Islamic terrorists and with the broader
Islamic terrorist network dismantled, Din Syamsuddin be afraid because
eventually all will know that the major source of Islamic terrorism is teaching
of Islam that is stupid and savage.
Apparently the definition
of human rights as understood by Din Syamsuddin different from a sane human
being. Human Rights according to Din Syamsuddin is Muslim Human Rights, namely
the right of Muslims to kill those who renounce Islam according to the ignorant
and savage teachings written in the Koran, the Muslim right to kill infidels
according to ignorant and barbarous instruction of Allah hu Barbar, Muslim
rights screaming calling Allah hu Barbar using loudspeakers five times a day.
***
Teroris
Islam ditembak Densus 88 Din Syamsuddin marah tapi ada tahanan ditembak dia
diam, hari ke-19 setelah 1000
viewer.
Hari ini adalah hari ke-19 setelah Vidio berjudul Akhir dari Islam dilihat oleh 1000 viewer dan tidak ada satu
pun tokoh Islam Indonesia yang membantah atau marah. Ayo jangan ragu lagi terus
sebarkan vidio tersebut sampai Islam hilang dari muka bumi dan perhatikan perkembangan berikut.
Ada
teroris Islam ditembak Densus 88 Din Syamsuddin marah meminta Densus 88
dibubarkan dengan tuduhan melanggar HAM tetapi ketika ada 4 tahanan ditembak,
Din Syamsuddin diam seribu basa.
Penembakan
terhadap 4 tahanan diributkan oleh pejuang HAM dan tidak dikaitkan dengan agama
apa pun karena masalah itu semata-mata masalah hukum. Tetapi setiap ada teroris
Islam ditembak Densus 88 Din Syasuddin menjadi marah membuktikan bahwa ada
kaitan antara teroris Islam dengan Islam dan semakin luas jaringan teroris
Islam dibongkar Din Syamsuddin menjadi takut karena akhirnya semua akan tahu bahwa
sumber utama dari teroris Islam adalah ajaran Islam yang DUNGU dan BIADAB.
Rupanya
pengertian HAM yang dipahami oleh Din Syamsuddin berbeda dengan manusia yang waras.
HAM menurut Din Syamsuddin adalah Hak Azasi Muslim, yaitu hak Muslim membunuh
mereka yang murtad dari Islam sesuai ajaran DUNGU dan BIADAB yang ada di
Alquran, hak Muslim membunuh kafir sesuai perintah DUNGU dan BIADAB dari Allah
hu Barbar, hak Muslim berteriak-teriak memanggil-manggil Allah hu Barbar
menggunakan pengeras suara lima kali sehari.
https://plus.google.com/106260444078496634325/posts
ReplyDelete