Today is 66th days after my Video titled The End of Islam disseminated, apparently none of the Indonesian Muslim leaders who deny or angry. Do not doubt let's continue spreading the video until Islam vanished from the earth. Consider the following developments.
When
there was a shooting at a school in the United States, there were Muslims who
wrote that the shooting happened because the American people who are heathen
cursed by Allah hu Barbar. Consider what happened in Indonesia recently.
Before
the New Year, the Indonesian Ulema Council (MUI) recommends Muslims welcome the
New Year with Dhikr even MUI of Aceh prohibit people of Aceh to celebrate
activities hura-hurray on New Year's Eve because it considered haram. Residents
asked to hold a remembrance and prayer events. Muslims are called upon
welcoming the New Year 2013, among others not sit together with non-mahram men
and women, for all of that deeds of Satan and immoral.
As
reported, the driver of the deadly BMW that crashed into Luxio, killing two
people and resulted in several injuries, before the events celebrating New Year
with his girlfriend (non-mahram) in a Cafe in Kemang until early morning.
If
driver of deadly BMW is non-Muslim, surely MUI would say cursed by Allah hu
Barbar, but because of the driver of deadly MBW is a Muslim and a son of the
Muslim leaders, MUI silent.
This
should be a lesson for this nation and all mankind that Allah hu Barbar
according to the Koran have a habit to curse human is not God but Satan created
by Muhammad illiterate Arab who claimed prophet to terrorize people to become
Islam and did not venture out of Islam. Deadly collision occurred because of
human negligence is not an act of God and must be solved by humans and among
humans without involving the name of God.
With
the incident, Muslims who are still stuck as followers of Islam of which its
content is only ignorance and savagery, should throw together Islam from
Indonesia to no longer interfere with and harm the nation and state.
***
MUI
tidak berani mengatakan Allah hu Barbar melaknat pengemudi BMW yang menyebabkan
2 kematian, hari ke-66 setelah Vidio Akhir dari Islam
Hari ini adalah hari ke-66 setelah Vidio berjudul Akhir dari Islam saya sebarluaskan, ternyata
tidak ada satu pun tokoh Islam Indonesia yang membantah atau marah. Ayo jangan
ragu lagi terus sebarkan vidio tersebut sampai Islam hilang dari muka bumi.
Perhatikan perkembangan berikut.
Ketika
ada penembakan di sebuah sekolah di Amerika Serikat, ada Muslim yang menulis
bahwa penembakan itu terjadi karena rakyat Amerika Serikat yang kafir dilaknat
oleh Allah hu Barbar. Perhatikan apa yang terjadi di Indonesia baru-baru ini.
Sebelum
Tahun Baru, Majelis Ulama Indonesia (MUI) menganjurkan umat Islam menyambut
Tahun Baru dengan Dzikir bahkan MUI Aceh melarang masyarakat Aceh untuk merayakan
kegiatan hura-hara pada malam pergantian tahun karena dikategorikan haram.
Warga diminta mengadakan acara zikir dan doa. Umat Islam dihimbau menyambut
Tahun Baru 2013 antara lain tidak duduk berbaur pria dan wanita non muhrim,
sebab semua itu merupakan perbuatan setan dan tergolong maksiat.
Seperti
diberitakan, Pengemudi BMW maut yang menabrak Luxio sehingga menewaskan dua
orang dan mengakibatkan beberapa orang luka-luka, sebelum kejadian merayakan
tahun baru bersama pacarnya (non-muhrim)
di sebuah Cafe di Kemang hingga dini hari.
Jika
pengemudia BMW maut itu non-MUSLIM pasti MUI akan mengatakan DILAKNAT Allah hu
Barbar, tetapi karena pengemudi BMW maut itu Muslim dan anak tokoh Muslim, MUI
diam.
Ini
harus menjadi pelajaran berharga bagi
bangsa ini dan semua umat manusia bahwa Allah hu Barbar yang menurut Alquan
gemar melaknat bukan Tuhan tetapi SETAN ciptaan Muhammad Arab buta huruf yang
mengaku nabi untuk meneror agar orang masuk Islam dan tidak berani keluar dari
Islam. Tabrakan maut itu terjadi karena
kelalaian manusia bukan perbuatan Tuhan dan harus diselesaikan dengan cara
manusia dan antar sesama manusia tanpa membawa-bawa Tuhan.
Dengan
kejadian itu Muslim yang masih terjebak menjadi pengikut Islam yang isinya
hanya KEDUNGUAN dan KEBIADABAN perlu secara bersama-sama membuang Islam dari
Indonesia agar tidak lagi mengganggu dan merugikan kehidupan berbangsa dan bernegara.
No comments:
Post a Comment