Monday 21 January 2013

Compared with Prabowo Subianto, Surya Paloh more appropriate and have more right to be President, the 86th day after Video The End of Islam



Today is 86th days after my Video titled The End of Islam disseminated, apparently none of the Indonesian Muslim leaders who deny or angry. Do not doubt let's continue spreading the video until Islam vanished from the earth. Consider the following developments.

Consider what was written by Prabowo Subianto via Facebook message, "Good morning and early afternoon. Insha Allah this afternoon I will be campaigning for untuk Garuda-Na in the Village Sukamaju Square, North Luwu, South Sulawesi at 13:00 pm. "

Prabowo Subianto often using Arabic: Insha Allah, Alhamdulillah, Allah, etc. of course with the purpose in order to get the sympathy of the Muslims. What would happen if Prabowo Subianto become a president, would not dare to remove Islam from Indonesia and Prabowo Subianto will maintain ignorance and barbarism of Islam in Indonesia for the sake of power.

Never chose Indonesia's future leaders who are seeking support using Arabic because of that actions betraying their own nation that must be proud of Indonesian language.

 
 ***

Dibanding Prabowo Subianto, Surya Paloh lebih pantas dan lebih berhak menjadi Presiden RI, hari ke-86 setelah Vidio Akhir dari Islam

Hari ini adalah hari ke-86 setelah Vidio berjudul Akhir dari Islam saya sebarluaskan, ternyata tidak ada satu pun tokoh Islam Indonesia yang membantah atau marah. Ayo jangan ragu lagi terus sebarkan vidio tersebut sampai Islam hilang dari muka bumi. Perhatikan perkembangan berikut.

Perhatikan apa yang ditulis Prabowo Subianto melalui pesan Facebook, “Selamat pagi menjelang siang. Insya Allah siang ini saya akan berkampanye untuk Garuda-Na di Lapangan Desa Sukamaju, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan pada pukul 13.00 WITA.”

Prabowo Subianto sering menggunakan bahasa Arab :Insya Allah, Alhamdulillah, Allah Swt, dll. tentu dengan maskud agar mendapat simpati dari kalangan Islam. Apa yang akan terjadi jika Prabowo Subianto menjadi Presiden, tentu tidak akan berani menghapus Islam dari Indonesia dan Prabowo Subianto akan mempertahankan KEDUNGUAN dan KEBIADABAN Islam di Indonesia  demi kekuasaan.

Jangan pernah memilih calon pemimpin Indonesia yang mencari dukungan Islam dengan menggunakan bahasa Arab karena tindakan itu menghianati  bangsa sendiri yang harus  bangga berbahasa Indonesia.

No comments:

Post a Comment