Sunday 21 July 2013

Without shame Amin Rais showing off stupidity and barbarity of Islam, day-8 after 1500 viewer


Today is day 8 after Vidio titled The End of Islam viewed by 1500 viewer and no single Indonesian Muslim leaders who deny or angry. Let's not doubt to continue spreading that vidio until Islam vanished from the earth and note the following developments.

Lebak (Antara) - When breaking the fast with the community in building LPMP Rangkasbitung, Sunday, former Assembly Speaker Amien Rais said Indonesia is the second richest country in the world, but still many of its people are impoverished.

He said, "The natural wealth of Indonesia, not least by the state of Saudi Arabia. Saudi Arabia's state just deserts, palm fruit perfunctory, oil, and gas, but that the people more prosperous. In fact, the shops in Saudi Arabia is more complete than in Australia, Europe and the United States."

Subsequently Amin said, "Indonesia could become prosperous and prosperous country if people have faith in Allah. Currently, he said, faith level of Indonesian people are not enough. I believe that Indonesia could become the richest country if the people have faith in Allah."

Holding of Professor Doctor degree and graduated from college in country belongs Infidel, Amin Rais shamelessly flaunt stupidity of Islam closes the facts telling that people of Saudi Arabia more prosperous than the people of Indonesia. Amin Rais did not reveal who are rich in Saudi Arabia mostly among relatives of the king of Saudi Arabia and many people live in poverty. The life of the people of Saudi Arabia is became model of welfare of Amin Rais is a stupidity.

Claimed prominent of Indonesia, Amin Rais shamelessly flaunt Islamic barbarity. Saudi Arabia became rich not only because of oil but also of Umrah and Hajj. If Amin Rais concerned with the welfare of the Indonesian people and not flaunt Islamic barbarity of proposals which have to be submitted is to make imitation Kabah in Indonesia then Indonesian people can be prosperous because of the cost Umrah and Hajj to be cheap.


***

Tanpa malu Amin Rasi pamer KEDUNGUAN dan KEBIADABAN Islam, hari ke-8 setelah 1500 viewer.

Hari ini adalah hari ke-8 setelah Vidio berjudul Akhir dari Islam dilihat oleh 1500 viewer dan  tidak ada satu pun tokoh Islam Indonesia yang membantah atau marah. Ayo jangan ragu lagi terus sebarkan vidio tersebut sampai Islam hilang dari muka bumi dan perhatikan perkembangan berikut.

Lebak (Antara) - Saat berbuka puasa bersama masyarakat di Gedung LPMP Rangkasbitung, Minggu,  Mantan Ketua MPR RI Amien Rais mengatakan Indonesia termasuk negara terkaya kedua di dunia, namun penduduknya masih banyak yang miskin.

Ia mengatakan, “Kekayaan alam Indonesia tidak kalah dengan negara Arab Saudi. Negara Arab Saudi hanya padang pasir, buah kurma ala kadarnya, minyak, dan gas, namun rakyatnya lebih sejahtera. Bahkan, toko-toko di Arab Saudi lebih lengkap dibandingkan di Australia, Eropa dan Amerika Serikat.”

Selanjutnya Amin mengatakan, “Indonesia bisa menjadi negara sejahtera dan makmur jika rakyatnya sudah beriman kepada Allah Swt. Saat ini, kata dia, rakyat Indonesia belum mencukupi tingkat keimananya. Saya yakin Indonesia bisa menjadi negara terkaya jika rakyatnya beriman kepada Allah Swt. "

Bergelar Profesor Doktor dan lulus dari perguruan tinggi di negeri kepunyaan orang Kafir, Amin Rais tanpa malu memamerkan KEDUNGUAN Islam menutup fakta dgn mengatakan rakyat Arab Saudi lebih sejahtera dari rakyat Indonesia. Amin Rais tak mengungkap yang kaya di Arab Saudi kebanyakan kalangan kerabat raja dan banyak rakyat Arab Saudi hidup dalam kemiskinan. Kehidupan rakyat Arab Saudi dijadikan model kesejahteraan oleh Amir Rais adalah sebuah KEDUNGUAN.

Mengaku tokoh Indonesia, Amin Rais tanpa malu memamerkan KEBIADABAN Islam. Arab Saudi menjadi kaya bukan hanya karena minyak tapi juga dari Umroh dan Haji. Jika Amin Rais peduli dengan kesejahteraan rakyat Indonesia dan tidak memamerkan KEBIADABAN Islam usul yang harus disampaikan adalah membuat Kabah Tiruan di Indonesia sehingga rakyat Indonesia dapat menjadi sejahtera karena biaya Umroh dan Haji menjadi murah. 

No comments:

Post a Comment