Thursday 4 July 2013

Ary Ginanjar is indeed WRONG making training ESQ by manipulating Islamic teachings which are foolish and barbaric, day-127 after 1000 viewer


Today is day 127 after Vidio titled The End of Islam viewed by 1000 viewer and no single Indonesian Muslim leaders who deny or angry. Let's not doubt to continue spreading that vidio until Islam vanished from the earth and note the following developments.

JAKARTA (Arrahmah.com) - ESQ eventually declared heretical and misleading. Thus the conclusion of the discussion of Forum of Social Communication and Community (FKSK) 58th held in Building Intiland, Jakarta, Thursday (29/7).

According to Amin Jamaladin known as a cult expert scholars, Ary intentionally conveying false teaching and mislead others through the book he wrote "Secrets of a Successful Build Emotional and Spiritual Intelligence". Because the book was filled with teachings syncretism, pluralism, liberalism thus leads to zindiq and even shirk kufr. Ary also teaches that Muslims do not believe in miracles, including the miracle of the Prophet Muhammad, as it is considered unreasonable.

"After I have studied, in that book Ary false and misleading intentionally mixing Islam with Christianity, Judaism, Hinduism and Buddhism. Additionally Ary using freedom of thought to interpret the Koran and the Hadith, but he's not an expert in interpretation the Koran and hadith, so his interpretation inconsequential once. Besides Ary also interpret 99 Beautiful Names of Allah in nature can also be human nature in everyday life. So as if the man can imitate Allah so could lead to idolatry. Moreover, Ary remain convinced conscience as the source of truth, not the Koran and Sunnah as the source of truth," he said.

Ary Ginanjar is right to make Muslims aware not to believe Miracles by Muhammad illiterate Arab who claimed prophet, using Buraq from Mecca to Jerusalem, because obviously a lie. Ary Ginanjar also teaches Muslims to really listen to the heart and do not believe the Koran which content is just stupid and savage ravings of Muhammad who claimed prophet.

But Ary Ginanjar wrong to say what he teaches in the ESQ is  Islam because the true Islam is as said by  Amin Djamaladdin have to believe the LIES of Islam as the TRUTH and Muslims should not be listening to the inner voice, but must live in ignorance and barbarity of Islam as contained in the Quran.


***

Ary Ginanjar memang SALAH membuat  pelatihan ESQ dengan memanipulasi ajaran Islam yang DUNGU & BIADAB , hari ke-127 setelah 1000 viewer.

Hari ini adalah hari ke-127 setelah Vidio berjudul Akhir dari Islam dilihat oleh 1000 viewer dan  tidak ada satu pun tokoh Islam Indonesia yang membantah atau marah. Ayo jangan ragu lagi terus sebarkan vidio tersebut sampai Islam hilang dari muka bumi dan perhatikan perkembangan berikut.

JAKARTA (Arrahmah.com) – ESQ akhirnya dinyatakan sesat dan menyesatkan. Demikian kesimpulan dari diskusi Forum Komunikasi Sosial dan Kemasyarakatan (FKSK) yang ke 58 yang diadakan di Gedung Intiland, Jakarta, Kamis (29/7).

Menurut Amin Djamaluddin yang dikenal sebagai ulama ahli aliran sesat, Ary dengan sengaja telah menyampaikan ajaran sesat dan menyesatkan orang lain melalui buku yang ditulisnya “Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual”. Sebab dalam buku itu penuh dengan ajaran sinkretisme, pluralisme, liberalisme sehingga menjurus pada zindiq dan kufur bahkan syirik. Ary juga mengajarkan agar umat Islam tidak percaya dengan mukjizat para Nabi termasuk mukjizat Nabi Muhammad SAW, karena dianggap tidak masuk akal.

“Setelah saya teliti, dalam buku tersebut Ary sesat dan menyesatkan dengan sengaja mencampur adukkan ajaran Islam dengan Kristen, Yahudi, Hindu dan Buddha. Selain itu Ary menggunakan kebebasan berfikir untuk menafsirkan Al Qur’an dan Hadis, padahal dia bukan ahli Tafsir dan ahli Hadis, sehingga tafsirannya ngawur sekali. Selain itu Ary juga menafsirkan 99 sifat Allah dalam Asmaul Husna bisa juga menjadi sifat manusia dalam kehidupan sehari-hari. Jadi seolah-olah manusia bisa meniru Allah sehingga bisa menjurus pada kemusyrikan. Apalagi Ary tetap meyakini suara hati sebagai sumber kebenaran, bukan Al Qur’an dan As Sunnah sebagai sumber kebenaran,” tegasnya.

Ary Ginanjar benar menyadarkan Muslim untuk tidak percaya Mukjizat Muhammad Arab buta huruf yang mengaku nabi yaitu menggunakan Buraq dari Mekah ke Yerusalem karena jelas BOHONG. Ary Ginanjar juga benar mengajarkan Muslim untuk mendengarkan suara hati dan jangan percaya Quran yang isinya hanya ocehan DUNGU dan BIADAB dari Muhammad yang mengaku nabi.

Tapi Ary Ginanjar salah mengatakan apa yang diajarkannya dalam ESQ adalah Islam karena Islam yang benar adalah seperti yang dikatakan oleh Amin Djamaluddin yaitu harus percaya KEBOHONGAN Islam sebagai KEBENARAN dan Muslim tidak boleh mendengarkan suara hati  tetapi harus hidup dalam KEDUNGUAN serta KEBIADABAN Islam seperti yang tertuang di Quran.

No comments:

Post a Comment