Wednesday 26 December 2012

As long as masturbation, JK did not deserve to be a leader of Indonesia, the 57th day after Video The End of Islam


Today is 57th days after my Video titled The End of Islam disseminated, apparently none of the Indonesian Muslim leaders who deny or angry. Do not doubt let's continue spreading the video until Islam vanished from the earth. Consider the following developments.

MERDEKA.COM, First Brigadier Police Winarto, members of Brimob shooting victim armed civilian groups in Poso, Central Sulawesi, was buried in his hometown of Hamlet Blumbang RT 05/02, Village Blumbang, District Klego, Boyolali regency, Central Java. Funerals conducted military by ceremony Inspector, Head of Detasemen C Pelopor, Police Mobile Brigade Unit Central Java, AKBP Sudiyana. First Brigadier Police Winarto Masriani survived by his wife and two daughters are still young, the Nur Azizah (5) and Anisa Nur (2). The body of First Brigadier Police Winarto delivered by his wife, and his parents Masriani, Sutrisno and Sutrimah. His face they show the deep sorrow with tears.

What motivated the act of barbaric, killing cops? Listen to honest confession of JK.

JK, after inauguration of mosque Amirul Mu'mineen Losari Beach, Makassar, on Friday (1i/21/2012), said, "The police are also part of our nation, and a devout Muslim. Why should mutually it (terror). Do not thought all apparatus become infidel. it was very dangerous. "TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR

JK has admitted that Islam is underlying barbaric acts kill cops but why JK is still spreading ignorance and barbarism of Islam to inaugurate the construction of the mosque? And said, "those who commit terror need to be aware that his actions violated the law, other rules and teachings of any religion."

What was said by JK properly, no religion teaches killing but JK admits Islam teaches TERROR means JK should go a step further using his common senses admit that ISLAM not RELIGION but  only heresy of Muhammad illiterate Arab who claimed prophet. If common sense of JK remains stalled what was done just masturbation.

It's time for JK dare to invite wider community leaving Islam if he want to be remembered as the leader of Indonesia rather than down in history as traitors to the nation in the future.



***

Selama masih ONANI, JK tak pantas menjadi pemimpin Indonesia, hari ke-57 setelah Vidio Akhir dari Islam

Hari ini adalah hari ke-57 setelah Vidio berjudul Akhir dari Islam saya sebarluaskan, ternyata tidak ada satu pun tokoh Islam Indonesia yang membantah atau marah. Ayo jangan ragu lagi terus sebarkan vidio tersebut sampai Islam hilang dari muka bumi. Perhatikan perkembangan berikut.

MERDEKA.COM, Briptu Winarto, anggota Brimob korban penembakan kelompok sipil bersenjata di Poso, Sulawesi Tengah, dimakamkan di kampung halamannya Dukuh Blumbang RT 05/02, Desa Blumbang, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Pemakaman dilaksanakan secara militer dengan inspektur upacara Kepala Detasemen C Pelopor Satuan Brimob Polda Jateng, AKBP Sudiyana. Briptu Winarto meninggalkan seorang istri Masriani dan dua anak perempuan yang masih belia, yakni Nur Azizah (5) dan Nur Anisa (2). Jenazah Briptu Winarto diantarkan oleh sang istri, Masriani serta kedua orang tuanya, Sutrisno dan Sutrimah. Raut muka mereka menunjukkan duka yang mendalam disertai linangan air mata.

Apa motivasi perbuatan BIADAB membunuh polisi? Dengarkan pengakuan jujur dari JK.

JK, usai meresmikan Masjid Amirul Mukminin, Pantai Losari, Makassar, Jumat (21/12/2012) mengatakan, "Polisi juga bagian dari bangsa kita, beragama Islam dan taat beragama. Kenapa harus saling itu (teror). Jangan dianggap semua ini aparat jadi kafir. Itu sangat berbahaya." TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR

JK sudah mengakui bahwa Islam yang mendasari perbuatan BIADAB membunuh polisi tapi mengapa JK masih menyebarkan KEDUNGUAN dan KEBIADABAN Islam dengan meresmikan pembangunan mesjid? Dan mengatakan, “mereka dari kalangan yang berbuat teror harus menyadari bahwa tindakannya telah melanggar undang-undang, aturan lain, dan ajaran agama apapun.”

Apa yang dikatakan JK benar, tidak ada agama mengajarkan membunuh tapi JK  mengakui Islam mengajarkan TEROR artinya JK harus maju selangkah lagi menggunakan akal sehatnya mengakui bahwa ISLAM bukan AGAMA melainkan hanya  ajaran sesat dari Muhammad Arab buta huruf yang mengaku nabi. Jika akal sehat JK tetap macet memang yang dilakukan hanya ONANI.

Sudah saatnya JK berani mengajak masyarakat luas meninggalakan Islam jika masih mau dikenang sebagai pemimpin Indonesia daripada dicatat dalam sejarah sebagai penghianat bangsa di kemudian hari.

No comments:

Post a Comment