Today is day 57 after Vidio titled The End of Islam viewed by 1500 viewer and no single Indonesian Muslim leaders who deny or angry. Let's not doubt to continue spreading that vidio until Islam vanished from the earth and note the following developments.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Minister of
Religious Affairs Suryadharma Ali reportedly stopped his speech cranky when the
noon call to pray. The incident occurred when Suryadhama giving a speech at the
Great Mosque of Tasikmalaya, West Java, on Monday (09/02/2013).
Member of House of Representatives Commission
VIII Ace Hasan Syadzily, come to speak about the incident. He said, when it's
time, adhan should be echoed. Obligations as a Muslim, said Ace, first to stop
of all activities, and asked to hear the call to pray. "It means, we are
actually supposed to match the time of the call to pray," said Vice
Secretary General of Golkar Party in the
Parliament Building, Jakarta, Tuesday (03/09/2013).
For Muslims who are accustomed the call to
pray as Holy calls of Allah hu Barbar to groveling him of course adhan voice
sounded like the voice of Allah hu Barbar, but for sane people, adhan voice
NOISY even due to disturbing adhan sound is considered as voice of SATAN.
Suryadharma Ali who occupied the post of
Minister of Islam distracted of call to pray of course seen from the eye of
Muslim as dim-witted people who do not understand Islam.
Suryadharma Ali who expressed disappointment
was interfered with the call to pray from the eye of Muslim of course as savage
do not understand the Islamic cultur that the adhan is holy call it means from
the eye of Muslim Suryadharma Ali just a
savage human being.
***
Bahkan dari kacamata Islam tampak Menteri
Agama Suryadharma Ali manusia DUNGU yang BIADAB, hari ke-57 setelah 1500 viewer.
Hari
ini adalah hari ke-57 setelah Vidio berjudul Akhir dari Islam dilihat oleh 1500
viewer dan tidak ada satu pun tokoh Islam Indonesia yang
membantah atau marah. Ayo jangan ragu lagi terus sebarkan vidio tersebut sampai
Islam hilang dari muka bumi dan perhatikan perkembangan berikut.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama
Suryadharma Ali dikabarkan ngambek saat pidatonya dihentikan suara azan zuhur. Peristiwa itu terjadi saat Suryadharma
memberikan sambutan di Masjid Agung Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin
(2/9/2013).
Anggota Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily,
ikut angkat bicara mengenai peristiwa tersebut. Ia mengatakan, bila sudah
waktunya, azan memang harus dikumandangkan. Kewajiban sebagai muslim, kata Ace,
untuk berhenti dulu dari segala aktivitas, dan diminta untuk mendengarkan
panggilan azan. "Artinya, seharusnya justru kita yang menyesuaikan dengan
waktu azan," kata Wasekjen Partai Golkar di Gedung DPR, Jakarta, Selasa
(3/9/2013).
Bagi Muslim yang sudah dibiasakan bahwa suara
azan adalah pangggilan suci dari Allah hu Barbar untuk menyembah-nyembahnya
tentu saja suara azan terdengar seperti suara Allah hu Barbar tetapi bagi orang
waras, suara azan BRISIK bahkan karena mengganggu dianggap sebagai suara SETAN.
Suryadharma Ali yang menduduki jabatan Menteri
Agama Islam terganggu dengan suara azan tentu saja dilihat dari kacamata Muslim
sebagai manusia DUNGU yang tidak paham Islam.
Suryadharma Ali yang mengekspresikan
kekecewaannya terganggu dengan suara azan dari kacamata Muslim tentu saja
sebagai KEBIADABAN tidak paham adab Islam bahwa azan adalah panggilan suci artinya
dari kacamata Muslim, Suryadharma Ali hanya manusia BIADAB.
No comments:
Post a Comment