Wednesday 27 May 2015

Himbauan bersama-sama membuang Islam dari Indonesia, tanggal 28 Mei 2015

Selamat pagi saudaraku sebangsa dan setanah-air, Berhentilah Solat mulai hari ini? Agar dapat mahami perbedaan anatara Islam dan agama:

Negara tidak dapat menindak orang atau kelompok orang yang melakukan tindakan yang belum tentu benar dan juga belum tentu salah. Negara hanya dapat menindak mereka setelah ada kepastian bahwa tindakan atau ajaran yang disebarkan adalah salah:
Islam bertentangan dengan prinsip Bhinneka Tunggal Ika menjadi pegangan kuat bagi kita sebagai bangsa Indonesia untuk bersama-sana membuang Islam:
Bahwa Islam tidak membangun bangsa melainkan merusak serta merongrong kehidupan berbangsa dapat dilihat dari kenyataan sehari-hari:
Contoh kuat bahwa Islam mendungukan dan membiadabkan umatnya adalah nestapa yang dialami Muslim Rohingya terusir dari Myanmar:
Bersama-sama membuang Islam harus dimulai dengan pemahaman bersama dan saya sudah buatkan buku ini  agar dapat dibaca: http://bukuindie.com/buku/ilmu-sosial/jokowi-dan-ben-hur/



1 comment:

  1. AGAMA agama baik, yg jelek orangnya. Org yg baiknya jg ada. Makanya kalo gaul beragam (bhinneka). Kalo hal jelek2nya aja (sampah pikiran). Apalagi hobi cari cari garagara duluan, dijitak siaoa balesnya ke siapa, agama sendiri ga diurusin.

    GEOGRAFI STATISTIK. Misal di suatu negara, jumlah agama A 50%, B 30%, C 20%. Lalu jumlah pemimpin yg agama nya A lebih banyak dari B, itu biasa. DI LUAR NEGERI juga ratarata begitu!

    KEPEMIMPINAN (PEMIMPIN maknanya luas, bisa berarti pemimpin rumah tangga, pemimpin usaha, pemimpin negara, pemimpin agama). Misal. Nasihat: Janganlah pemimpin AGAMA B dijadikan ikutan secara penuh oleh org yg ingin belajar agama A (Supaya fokus ke agama masing masing).

    POLITIK. Nasihat pemimpin AGAMA jangan dianggap saingan berat pemimpin POLITIK. KEBUTUHAN rakyat bukan politik dan EKONOMI doang, tapi juga butuh AGAMA, KESENIAN, KESEHATAN, DLL.

    SEJARAH. Mayoritas ulama, pendeta juga, ikut jihad mengusir penjajah. Mayoritas Ulama setuju PANCASILA jadi dasar negara. Puluhan tahun negara tanpa pemberontakan. Waktu teroris berkedok agama masuk, langsung dijadiin PELUANG buat membuang agama, karena ada beberapa kelompok ga disukai oleh pemimpin agama lain lalu dipukul rata semua sama dengan teroris? PICIKNYA!!!

    Apa gini aja, besok besok ada teroris lain tapi berkedok nya agama luh, gua tuduh luh sama kayak teroris, mao ga luh, trus gua suruh buang juga agama luh, sedih sedih dah luh!

    ReplyDelete