Today is day 49 after Vidio titled The End of Islam viewed by 1000 viewer and no single Indonesian Muslim leaders who deny or angry. Let's not doubt to continue spreading that vidio until Islam vanished from the earth and note the following developments.
Since the date of 10 April 2013 Intensively I
explain Islam is not a religion only false teaching groveling Allah hu Barbar
who is stupid and savage also via twitter, the following is one of my tweet to
reply Muslim's tweet:
Darmawan @ hikdun April 10
Evidence Islam is not a religion but false teaching
groveling Allah hu Barbar Stupid & Savage RT @ biar_baguz really perverted
you are waiting dr doom of God
A few days later I change my
Bio to be:
Darmawan
@ hikdun
Author of the book Six
Ways toward God who try to explain in open and civilized, Islam is not a
religion but false teaching groveling Allah hu Barbar stupid and savage
Bandung •
sixwaystowardgod.blogspot.com
Although many Muslims attempt to block my account
but untill today that accounts can survive (thanks twitter) instead there who
made report to the Ministry of Information and this is the answer of Ministry
of Information:
Thanks for the report of you Mr / Ms. I wanted to
mention that according to the laws and regulations, we can only do the blocking
of pornographic content. It is stated in Law No. 44 Year 2008 on Pornography
Articles 17 and 18:
As for content
other than pornography, can not necessarily
carried out blocking. Blocking can be done after
there is a court order. It is stated in Law No.
11 Year 2008 on
Information and Electronic
Transactions Article 42:
Since Judicial Review of the author of Six Ways
toward God was granted by Constitutional Court on October 13, 2010 it has
recommended to those who do not agree with the contents of the book can sue to
court it turned up to today none of the Muslims who dared to sue to court.
To the Muslims who threaten via twitter will sue
legally I also mentioned please carried out and I wait. To this day there is no
Muslim dare sue and it seems there will be no one dared.
The best way for Muslims who still wants to keep
Islam in Indonesia is denied in an open and civilized that what I am saying is
not true, that Islam is not a religion but only a false teaching groveling
Allah hu Barbar who stupid and savage. But it seems there will be no Muslims
who dare openly and civilized discuss
refute what I have been describing extensively.
The foundation of Islam in Indonesia has collapsed,
leaving a lot of debris scattered and may also mines in the form of confusion
in the community. Need to be suggested that the government act quickly, opening
and securing an open and civilized discussion to explain what Islam is actually
in order the confusion in the community can be resolved quickly while taking
appropriate measures to minimize the adverse effects of the collapse of Islam.
Developments after the collapse of Islam can be
followed more quickly through my account on twitter and to you who do not speak
Indonesian I suggest to try to translate to your language with the help of
Google Translate.
I need to convey my thanks to the Internet,
especially Yahoo, Facebook, Blogger, Google, Youtube, and Twitter that allows me to convey
important messages about Islam not only to the community of Indonesia but also
to the international community.
***
Keruntuhan
Islam di Indonesia sudah terjadi tinggal membereskan puing berserakan dan menjinakkan
ranjau, hari ke-49 setelah 1000
viewer.
Hari ini adalah hari ke-49 setelah Vidio berjudul Akhir dari Islam dilihat oleh 1000 viewer dan tidak ada satu
pun tokoh Islam Indonesia yang membantah atau marah. Ayo jangan ragu lagi terus
sebarkan vidio tersebut sampai Islam hilang dari muka bumi dan perhatikan perkembangan berikut.
Sejak
tanggal 10 April 2013 secara intensif saya menjelaskan Islam bukan agama hanya
ajaran sesat menyembah-nyembah Allah hu Barbar yang DUNGU dan BIADAB juga lewat
twitter, berikut salah satu twit saya membalas twit Muslim:
Bukti Islam
bukan agama tapi ajaran sesat nyembah2 Allah hu Barbar yg DUNGU n BIADAB RT @biar_baguz
sungguh sesat kamu tunggu azab dr Allah
Beberapa hari kemudian
saya ubah Bio saya menjadi:
Darmawan
@hikdun
Penulis buku Enam Jalan Menuju Tuhan yg berusaha menjelaskan terbuka
& beradab, Islam bukan agama tapi ajaran sesat me-nyembah2 Allah hu Barbar
DUNGU & BIADAB
Walaupun banyak upaya Muslim memblokir akun saya tetapi
hingga hari ini akun itu dapat bertahan (Terima kasih twitter) malah ada yang
melaporkan ke Kementerian Informasi dan ini jawaban Kementerian Informasi :.
Terima kasih atas laporan Bapak/Ibu. Perlu
kami sampaikan bahwa sesuai dengan peraturan perundang-undangan, kami hanya
dapat melakukan pemblokiran konten pornografi. Hal tersebut tercantum dalam
Undang-undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi Pasal 17 dan 18 :
Adapun untuk konten selain pornografi, tidak
dapat serta merta dilakukan pemblokiran. Pemblokiran dapat dilakukan setelah
terdapat perintah dari pengadilan. Hal tersebut tercantum dalam Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang
Informasi dan Transaksi Elektronik Pasal 42 :
Sejak gugatan
Judicial Review penulis buku Enam Jalan Menuju Tuhan dikabulkan Mahkamah
Konstitusi pada tanggal 13 Oktober 2010 sudah disarankan kepada mereka yang
tidak setuju dengan isi buku itu dapat
menggugat ke pengadilan ternyata hingga hari ini tidak ada satupun Muslim yang
berani menggugat ke pengadilan.
Kepada
Muslim yang mengancam melalui twitter akan menggugat secara hukum juga sudah
saya jelaskan silahkan dilakukan dan saya tunggu. Hingga hari ini tak ada
Muslim yang berani menggugat dan tampaknya tidak akan ada yang berani.
Jalan
terbaik bagi Muslim yang masih ingin mempertahankan Islam di Indonesia adalah
membantah secara terbuka dan beradab bahwa apa yang saya sampaikan tidak benar,
yaitu Islam bukan agama tetapi hanya ajaran sesat menyembah-nyembah Allah hu
Barbar yang DUNGU dan BIADAB. Tapi tampaknya tidak akan ada satu pun Muslim
yang berani berdiskusi secara terbuka dan beradab membantah apa yang saya sudah
jelaskan secara luas.
Fondasi
Islam di Indonesia sudah RUNTUH, menyisakan banyak puing-puing berserakan dan
mungkin juga ranjau berupa kebingungan di tengah masyarakat. Perlu disarankan agar
pemerintah cepat bertindak, membuka dan mengamankan diskusi yang terbuka dan
beradab untuk menjelaskan apa Islam sebenarnya agar kebingungan masyarkat cepat
dapat diatasi sambil mengambil langkah yang tepat meminimalkan dampak buruk dari
keruntuhan Islam.
Perkembangan
setelah keruntuhan Islam dapat Anda ikuti lebih cepat melalui akun saya di
twitter dan kepada Anda yang tidak berbahasa Indonesia saya sarankan mencoba
menerjemahkan ke bahasa yang Anda kuasai dengan bantuan Google Translate.
Perlu saya
ucapkan terima kasih kepada Internet, terutama Yahoo, Facebook, Blogger, Google, Youtube, dan
Twitter yang memberi kesempatan saya menyampaikan pesan-pesan penting tentang
Islam bukan hanya kepada masyarkat Indonesia tetapi juga kepada dunia
internasional.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete